Klaten— Pada Senin sore hari (18/11) sekitar pukul 16.00 WIB, hujan lebat disertai angin kencang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Klaten, menyebabkan pohon tumbang dan atap rumah milik warga rusak. Kejadian ini mengakibatkan kerusakan di beberapa daerah, termasuk Dukuh Temenggungan Desa Gemblegan Kecamatan Kalikotes Kabupaten Klaten. (18/112024)
Baca juga:
Satpol PP Padang Amankan 5 Pemandu Karaoke
|
Dalam peristiwa tersebut, sejumlah pohon tumbang menghalangi akses jalan desa, dan atap bangunan rumah warga turut runtuh akibat terpaan angin kencang. Mendapat laporan tersebut, pihak terkait langsung bergerak cepat untuk melakukan penanganan.
Babinsa Kodim 0723 Klaten, bersama dengan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Klaten, warga serta relawan desa segera menuju lokasi kejadian untuk membantu membersihkan puing-puing genting yang berserakan dan mengevakuasi pohon tumbang yang menutupi jalan desa. Upaya tersebut dilakukan untuk memulihkan aksesibilitas dan memberikan pertolongan kepada warga yang terdampak.
Danramil 01 Kota Klaten Kodim 0723 Klaten, Kapten Arh Suparno saat ditemui menjelaskan bahwa sejumlah rumah mengalami kerusakan akibat peristiwa ini. Hingga saat ini, pihak Babinsa dan Pemerintah Desa masih melakukan pendataan untuk memastikan kerusakan yang lebih detail. Kapten Suparno juga menambahkan bahwa dari laporan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
“Untuk sementara, laporan korban jiwa nihil. Kami masih terus melakukan pendataan lebih lanjut terkait kerusakan yang terjadi. Kami harap masyarakat tetap waspada mengingat cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi, ” ujar Kapten Suparno.
Adanya hujan lebat disertai angin kencang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Klaten, Masyarakat diminta untuk tetap waspada dan menjaga keselamatan diri, serta segera melaporkan ke pihak berwenang jika terjadi kejadian serupa di lingkungan sekitar. Pihak BPBD juga terus mengimbau warga untuk selalu mengikuti perkembangan informasi cuaca melalui saluran resmi guna mengantisipasi potensi bencana serupa di masa mendatang. (Red)