Wakili Danramil, Babinsa Wonosari Hadiri Pamitan Haji Kecamatan Wonosari Klaten

KLATEN -   Haji merupakan rukun Islam ke lima yang wajib dilaksanakan umat muslim jika mampu. Sebab haji tak hanya ibadah yang mengandalkan keimanan batiniah, namun juga fisik yang kuat. Pada pelaksanaannya, haji sendiri dibagi menjadi tiga macam. yaitu haji Ifrad, Qiran dan Tamattu.

 

Baca juga: Jalin Silahturahmi Dengan Tokoh Agama, Babinsa Wonosari Amankan Ibadah Jamuan Kasih Di GKJ

Serda Abdulloh Babinsa Desa Pandanan mewakili Danramil 22 Wonosari Kodim 0723 Klaten menghadiri undangan pengajian pamitan calon jamaah Haji Se Kec. Wonosari di Gedung IPHI Desa Pandanan Kecamatan Wonosari Kabupaten klaten, (29/5/2023)

 

Baca juga: Babinsa Ceper Hadiri Pengajian Akbar Desa Jambukulon

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Plt Camat Wonosari Sri Wahyuningsih S.Psi, Penceramah Ustadz Ipin Supriyatna S.Ag, Kepala KUA Wonosari H. Zainal S.Ag, Babinsa Desa Pandanan Serda Abdulloh, Ketua IPHI Cab. Wonosari Drs. Sunarno, Ketua P3H Sutopo, Para calon jamaah haji 39 jamaah Haji.

 

Baca juga: Ilham Bintang: Ya Allah, Menteri Agama

Ustadz Ipin Supriyatna S.Ag dalam ceramahnya menyampaikan bahwa mengerjakan Ibadah Haji adalah urusan manusia dengan Allah dan Allah telah memanggil kepada seluruh manusia bagi yang sudah mampu untuk melaksanakannya.

 

Baca juga: Hadirnya Babinsa Kebonarum Amankan Sholat Hari Raya Idul Adha 1443 H

“Berhaji adalah untuk mencari Ridho Allah, maka luruskan niat hanya karena Allah semata, ” ucap Ustadz Ipin Supriyatna S.Ag.

 

Baca juga: Pdt Roma Y Sangkai Ditunjuk Ketua Panitia Perayaan Natal Tahun 2022 Kerukunan Warga Ot Danum Kalteng

Dalam kesempatan tersebut Serda Abdullah selaku mewakili Danramil 22 Wonosari menyampaikan kepada calon jamaah haji wilayah Kecamatan Wonosari semoga berangkat ke tanah suci Mekkah selalu diberikan kesehatan dan dapat melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan haji dengan lancar, serta kembali ke Tanah Air diberikan keselamatan dan menjadi Haji yang Mabrur.

 

“Haji adalah ibadah yang istimewa karena ibadah tersebut menyatukan antara ibadah badaniah (fisik) dan ibadah maliyah (harta). Hal ini tidak ada di antara ibadah-ibadah lainnya dalam Islam, ” ungkap Serda M. Abdullah

 

“Haji juga untuk mengunjungi atau menziarahi Baitullah (Ka'bah) dengan niat beribadah kepada Allah SWT dalam waktu yang telah ditentukan dan cara-cara yang sesuai dengan syariat. Dengan itu semoga kepada calon haji selalu diberikan kesehatan dan dapat melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan Haji dengan lancar, serta kembali dengan haji yang Mabrur, ” pungkasnya. (Red)

Baca juga: Perspektif Religi, Eddy Syarif: Komunikasi Merawat Negeri