Turunkan Angka Stunting, Babinsa Koramil Ceper Hadiri Rembuk Stunting

KLATEN - Babinsa Koramil 23/Ceper Kodim 0723 Klaten Sertu Suhardo menghadiri kegiatan Rembuk Stunting Desa Jambukulon sebagai langkah awal dalam merencanakan dan dalam rangka Penurunan angka Stunting di Jambukulon.

 

Baca juga: Hadapi Lonjakan Covid-19, Kapolri: Harus Dilakukan Dengan Upaya Maksimal

Rembuk Stunting bertempat di aula Balai Desa Jambukulon Kecamatan Ceper kabupaten Klaten, (10/7/2023)

 

Baca juga: Kapolri: Kita Punya Optimisme Hadapi Omicron dengan Sinergitas Seluruh Stakeholder

Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Ceper Seniwati. S.E., M.M, Kepala Desa Jambukulon Slamet Supriyadi, Kepala Puskesmas Ceper dr. Rudy, Babinsa Desa Jambukulon Sertu Suhardo, Bhabinkamtibmas Desa Jambukulon Bripka Lilik Wijaya, Ketua BPD Desa Jambukulon Maryono, Pendamping Desa Jambukulon, Bidan Desa jambukulon.

 

Baca juga: Jajaran Kodim Cilacap Door To Door Lakukan Pelayanan Vaksinasi

Babinsa Sertu Suhardo saat ditemui mengatakan bahwa rembuk penanganan stunting ini merupakan upaya Pemerintah dalam hal ini Kecamatan Ceper dalam menurunkan angka stunting.

 

Baca juga: Tinjau Vaksinasi di Aceh, Kapolri Minta Forkopimda Lakukan Upaya Maksimal Cegah Peningkatan Positivity Rate

“Stunting merupakan masalah gizi kronis, yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam kurun waktu yang lama. Stunting terjadi karena asupan makanan kedalam tubuh tidak sesuai kebutuhan gizi yang diperlukan, dan itu terjadi dari mulai di dalam kandungan serta baru terlihat setelah usia 2 tahun, ” kata Sertu Suhardo.

 

Baca juga: Menkominfo: Penggunaan Aplikasi PeduliLindungi Alami Penurunan 74 Persen di Pulau Jawa dan Bali

“Tujuan dilaksanakannya rapat ini adalah untuk meningkatkan komitmen para pengambil kebijakan dalam peningkatan stunting serta melakukan perencanaan, koordinasi, pemantauan dan evaluasi, serta sosialisasi dan komunikasi interpersonal dan konsistensi serta penetapan data masyarakat Jambukulon yang stunting, ” pungkasnya. (Red)